Rabu, 03 Agustus 2011

Dukun DanTukang Ramal

Diriwayatkan oleh Imam Muslim dan Imam Ahmad, , dalam kitab shohehnya, dari Shofiyyah binti Abi Ubeid, dari salah seorang isteri Nabi s.a.w., bahawa Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Barang siapa yang mendatangi seorang dukun atau orang pintar ( peramal ) lalu  menanyakan kepadanya tentang sesuatu perkara, maka sholatnya tidak diterima selama 40 hari 40 malam".

Abu Dawud meriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahawa Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Barang siapa yang mendatangi seorang dukun peramal atau orang pintar, dan mempercayai apa yang dikatakannya, maka sesungguhnya dia telah kafir (ingkar) terhadap wahyu yang telah diturunkan kepada Muhammad s.a.w." (HR. Abu Daud).

Dan diriwayatkan oleh empat periwayat dan Al Hakim dengan menyatakan: "Hadis ini sahih menurut kriteria Imam Bukhori dan Muslim" dari Abu Hurairah r.a. bahawa Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Barang siapa yang mendatangi peramal atau dukun, lalu mempercayai apa yang diucapkannya, maka sesunggunya ia telah kafir terhadap wahyu yang telah diturunkan kepada Muhammad s.a.w.".
Abu Ya'la pun meriwayatkan hadis mauquf dari Ibnu Mas'ud seperti yang tersebut di atas, dengan sanad Jayyid.

Al Bazzar dengan sanad Jayyid meriwayatkan hadis marfu'' dari Imran bin Husain, bahawa Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Tidak termasuk golongan kami orang yang meminta dan melakukan Tathoyyur, meramal atau minta diramal, menyihir atau minta disihirkan, dan barang siapa yang mendatangi dukun lalu mempercayai apa yang diucapkannya, maka sesungguhnya ia telah kafir terhadap wahyu yang telah diturunkan kepada Muhammad s.a.w..
Hadis ini diriwayatkan pula oleh At Thabrani dalam Mu'jam Al Ausath dengan sanad hasan dari Ibnu Abbas tanpa menyebutkan kalimat: "dan barang siapa mendatangi …"dst.

Ibnu Abbas berkata tentang orang-orang yang menulis huruf huruf sambil mencari rahasia huruf, dan memperhatikan bintang bintang: "Aku tidak tahu apakah orang yang melakukan hal itu akan memperoleh bahagian keuntungan di sisi Allah".
Imam Al Baghowi berkata: "Al Arraf (peramal) adalah orang yang mendakwahkan dirinya mengetahui banyak hal dengan menggunakan isyarat isyarat yang dipergunakan untuk mengetahui barang curian atau tempat barang yang hilang dan semacamnya. Ada pula yang mengatakan: ia adalah Al Kahin (dukun) iaitu: orang yang  memberitahukan tentang hal-hal yang ghoib yang akan terjadi dimasa yang akan datang. Dan ada pula yang mengatakan: ia adalah orang yang  memberitahukan tentang apa apa yang ada dihati seseorang".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar